Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Peserta Didik Kelas V Sdn Ngaban
DOI:
https://doi.org/10.19184/jipsd.v12i2.53733Keywords:
Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL), Keterampilan Berbahasa, Berpikir KritisAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas V Sekolah Dasar Negeri Ngaban pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Latar belakang penelitian ini didasari oleh pentingnya pengembangan kemampuan berpikir kritis sebagai salah satu upaya mewujudkan Generasi Emas 2045. Kemampuan berpikir kritis dianggap rendah pada pesrta didik kelas V SDN Ngaban berdasarkan observasi awal dan wawancara dengan guru. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuantitatif dengan desain one group pretest-posttest. Data kemampuan berpikir kritis peserta didik dikumpulkan melalui tes. Hasil uji validitas instrumen menunjukkan 6 dari 15 butir soal valid, dan uji reliabilitas menunjukkan instrumen reliabel dengan nilai Cronbach's Alpha 0,772. Uji normalitas data pretest dan posttest menunjukkan data berdistribusi normal. Hasil uji hipotesis menggunakan Paired Sample t-Test menunjukkan nilai signifikansi (2-ta.iled) sebesar 0,001, yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN Ngaban.